GelarAhli Madya atau yang disingkat A.Md. merupakan gelar yang diberikan kepada lulusan program pendidikan tinggi untuk jenjang Diploma Tiga (D3). Pendidikan diploma tiga ini sendiri adalah jenjang pendidikan tinggi vokasi yang memiliki durasi kuliah selama tiga tahun (enam semester), dengan bobot pembelajaran praktikum lebih besar daripada teori.
Pernah kamu menulis gelar? Ya, menulis gelar memang terlihat mudah, tapi bisa jadi susah. Cara penulisan gelar D3, D4, S1, S2 sampai S3 memiliki aturannya sendiri. Jadi nggak boleh asal. Bagi sebagian orang, menulis gelar memang terlihat gampang. Pasalnya, gelar hanya tersusun dari beberapa huruf saja. Namun, tidak semua orang tahu dan paham cara menuliskannya. Kalau salah meletakkan tanda dan koma, malah terjadi kesalahan penulisan gelar akademik. Di sisi lain, penulisan gelar masih kerap diremehkan. Padahal gelar tersebut berarti penting bagi penyandangnya. Apalagi gelar itu diperoleh dengan perjuangan yang tak mudah. Butuh perjuangan yang panjang dalam menempuh dunia pendidikan. Makanya, kita perlu memahami cara penulisan gelar D3 sampai S3 dengan benar. Sehingga tidak terjadi yang namanya kesalahpahaman gara-gara salah penulisan. Dengan menuliskan gelar secara tepat, maka kita menghormati dan menghargai perjuangan orang lain. Jadi, yuk belajar menuliskan gelar seseorang dengan benar. Pengertian gelar Gelar dapat diartikan sebagai singkatan yang berupa awalan atau akhiran. Gelar disematkan pada nama seseorang. Penambahan gelar dimaknai sebagai tanda hormat, jabatan, atau profesional di suatu bidang. Dulu, penulisan gelar di Indonesia belum baku seperti sekarang. Sebelumnya, gelar yang digunakan di Indonesia adalah Doktorandus Drs., Doktoranda Dra., dan Insinyur Ir.. Nah, pada tahun 1993 dibentuk aturan baku penamaan gelar, berdasar Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 036/U/1993. Keputusan menteri ini berisi tentang gelar dan sebutan lulusan perguruan tinggi. Aturan penulisan gelar Nah, penulisan gelar sudah diatur dalam Panduan Umum Ejaan Indonesia. Dengan memperhatikan dan mematuhi aturan ini, maka kamu bisa menuliskan gelar dengan benar. Apa saja yang perlu dipahami? Ini dia daftarnya! Singkatan gelar wajib diawali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan titik. Pengecualian untuk gelar profesi tertentu, misalnya dokter dr.Gelar umumnya bisa dituliskan di depan atau belakang nama, contohnya Lukito, atau Ambarwati, S. IkomTanda koma dipakai setelah menuliskan nama penyandang dan dilanjutkan dengan gelar, seperti Nusa Aditya, tanda titik digunakan sebagai tanda hubung dengan singkatan gelar. Misalnya nih. S . IP Ilmu Politik Tanda koma juga dipakai untuk memisahkan satu gelar dengan gelar lain, contohnya Amanda Laila Sari, Selain beberapa aturan di atas, penulisan gelar diploma dan profesional pun memiliki ketentuan sendiri. Ada pun ketentuannya adalah Gelar D1, disingkat yang berarti profesional ahli pertamaGelar D2, disingkat A. Ma. yang berarti profesional ahli mudaGelar D3, disingkat A. Md. artinya profesional ahli madyaGelar D4, Sarjana Sains Terapan S Tr. Cara Penulisan Gelar Sesuai Aturan Ristek Dikti Sesuai dengan aturan Permenristekdikti Nomor 59 Tahun 2018 tentang Ijazah, Sertifikat Kompetensi, Sertifikat Profesi, Gelar dan Tata Cara Penulisan Gelar di Perguruan Tinggi, cara penulisan gelar D3 sampai S3 pun diatur. Berikut ini adalah aturan lengkapnya. 1. Cara Menulis Singkatan Gelar S1 Sarjana Gelar strata/sarjana atau S1 ditulis di belakang nama lulusan bidang studi ilmu tertentu, kemudian diikuti dengan singkatan gelar. Untuk gelar Sarjana Terapan, harus disematkan di belakang nama lulusan program studi Diploma IV dengan singkatan S Tr. lalu diikuti oleh inisial gelar. Contoh gelar strata 1 Sarjana Hukum Sarjana Sosial Sarjana Teknik Sarjana Psikologi Sarjana Ilmu Politik Sarjana Terapan Akuntansi 2. Cara Membuat Singkatan Gelar S2 Magister Penulisan gelar untuk lulusan Strata 2 atau S2 ditulis di belakang nama lulusan program magister. Singkatan gelar magister M. diikuti oleh inisial gelar. Contoh gelar Strata 2 Magister Ilmu Komunikasi Magister Sosiologi Magister Farmasi Magister Psikologi 3 Cara Menulis Gelar S3 Doktor Gelar Doktor Dr. disematkan pada lulusan program studi ilmu terkait dan diletakkan di depan nama. Pendidikan doktor strata disebut juga Tier-3. Biasanya disingkat S3. Contoh dan Cara penulisan Gelar D3 Menurut Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, gelar akademik yang ada di negara ini adalah a. D4 atau Sarjana Sains Terapan S Tr. Sarjana Terapan atau disebut juga Diploma IV. Untuk mendapatkan gelar ini harus menempuh pendidikan diploma selama 4 tahun. Daftar Gelar Sarjana Terapan Sarjana Terapan Akuntansi Terapan Pekerjaan Sosial Terapan Keperawatan Terapan Teknik Terapan Matematika dan Ilmu Alam Terapan Kebidanan Terapan Gizi Sains Terapan Pemerintahan Terapan Kepolisian Terapan Pariwisata Terapan Optometry b. D3 atau Ahli Madya Ahli Madya atau disebut juga Diploma III. Pendidikan program ini ditempuh selama 3 tahun. Daftar Gelar Diploma 3 D3 Ahli Madya Lalu Lintas Angkutan Sungai Danau dan Madya Madya Analis Madya Asuransi dan Madya Teknologi Madya Madya Madya Ilmu Madya Madya Madya Madya Madya Madya Madya Madya Kesehatan Madya Madya Kesehatan Madya Madya Lalu Lintas Angkutan Madya Manajemen Bandar Madya Manajemen Transportasi Madya Manajemen Transportasi Madya Manajemen Logistik dan Madya Manajemen Industri dan Madya Manajemen Informasi dan Madya Madya Administrasi Keuangan dan Madya Okupasi Madya Administrasi Perkantoran dan Madya Madya Refraksionis Madya Rekam Medik dan Informasi Madya Teknik c. D2 atau Ahli Muda Ahli Muda atau disebut juga Diploma II. Lama pendidikan progam ini selama 2 tahun. JURUSAN / PROGRAM STUDISINGKATAN GELARAhli Muda Muda Muda Muda Pendidikan Sekolah Muda Pengujian Kendaraan d. D1 atau Ahli Pratama Pendidikan program ini ditempuh selama 1 tahun. Berikut daftar gelar D1 Ahli Pratama Pelayaran Pratama Pariwisata Pratama Komputer

JurusanTeknik Sipil, Mata Kuliah, Gelar dan Peluang Kerjanya. Teknik Sipil menjadi program studi yang cukup menarik perhatian banyak calon mahasiswa yang sedang mencari tahu jurusan-jurusan kuliah. Jika kamu salah satu yang sedang mencari tahu juga jurusan tersebut, maka ulasan ini untuk kamu. 02 November 2021 Nana.

Origin is unreachable Error code 523 2023-06-15 002355 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d76aa4c0e0f0be4 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Profesitenaga kesehatan di Indonesia teridiri dari 12 jenis sesuai dengan UU No. 36 tahun 2014 tentang tenaga kesehatan. Untuk itu dari ke 12 jenis tenaga kesehatan tersebut, perlulah kita ketahui gelar akademik atau titel (dalam bahasa Belanda) yang diberikan kepada tenaga kesehatan di Indonesia. Baca Juga: Jenis-Jenis Tenaga Kesehatan di
Jika kamu sedang mencari informasi untuk kuliah ke luar negeri, mungkin kamu telah sering melihat berbagai jenis gelar yang bisa kamu dapatkan - seperti Associate’s degree’, Diploma’, Bachelor’ dan lain sebagainya. Kalau kamu masih belum terlalu paham mengenai gelar-gelar tersebut, tim Hotcourses Indonesia telah menyusun penjelasannya untukmu di bawah ini. Apa Itu Bachelor Degree? Bachelor’ atau 'Bachelor's Degree' adalah gelar yang cukup mudah dimengerti karena setara dengan S1 di Indonesia. Di luar negeri, gelar ini masuk dalam kategori gelar undergraduate, yaitu gelar pendidikan lanjutan setelah menamatkan SMA. Dua jenis gelar Bachelor yang paling umum adalah Bachelor of Arts BA dan Bachelor of Science BS / BSc. Kalau kamu berencana kuliah di Inggris, kamu juga akan melihat istilah Honours degree yang memiliki arti Bachelor degree dengan muatan studi yang lebih besar dan standar kelulusan yang lebih tinggi. Program studi yang memberikan gelar Bachelor biasanya berdurasi 4 tahun dan mengajarkan bidang studi yang spesifik, seperti bisnis, matematika dan psikologi. Di beberapa institusi atau sistem pendidikan tertentu, beberapa program bergelar Bachelor hanya bisa diambil setelah mahasiswa menyelesaikan program Bachelor lainnya. Contoh utama hal ini adalah program studi Kedokteran di Amerika Serikat yang mewajibkan para pendaftar untuk memiliki gelar Bachelor atau setara di bidang studi yang relevan. Kamu bisa melihat berbagai program bergelar Bachelor di luar negeri di tautan ini. Coba juga gunakan alat Pencari Jurusan kami untuk menemukan program Bachelor terbaik di luar negeri yang sesuai dengan kriteria pribadimu. Apa Itu Associate’s Degree? Associate’s degree adalah gelar yang termasuk dalam kategori gelar undergraduate dan bisa dikatakan setara dengan D3 di Indonesia. Program dengan gelar ini mengajarkan ilmu pengetahuan dan keahlian teknis dasar, serta transferable skills sebelum mahasiswa memasuki dunia kerja, atau meneruskan ke pendidikan ke jenjang berikutnya. Program dengan gelar Associate's Degree biasanya berdurasi dua tahun. Namun ada juga beberapa jurusan dan universitas tertentu yang menawarkan program dengan durasi yang berbeda. Bagi sebagian mahasiswa, ini adalah program persiapan sebelum melanjutkan ke program gelar Bachelor. Gelar Associate bisa meningkatkan prospek kerja, karena pemilik gelar ini memiliki kualifikasi lebih tinggi dibandingkan tamatan SMA. Selain itu, pemegang gelar ini biasanya mendapatkan gaji lebih tinggi dibanding pemegang gelar Diploma. Associate’s degree adalah gelar yang sangat umum di Amerika dan Kanada, Hong Kong, Australia dan Belanda. Di Inggris, gelar ini lebih sering dikenal dengan istilah foundation degree’ atau gelar yang didapatkan dari program persiapan kuliah. Khusus di wilayah Amerika Serikat, gelar Associate’s degree diberikan oleh semua tipe kolese, termasuk community college, junior college, technical college, dan kolese-kolese yang terafiliasi dengan sebuah univerisitas atau institut. Program-program yang menawarkan Associate’s Degree memiliki fokus kurikulum yang lebih luas. Karena itu, para mahasiswa program ini akan mempelajari mata pelajaran di luar jurusan, misalnya bahasa Inggris, sejarah, matematika, sastra dan lain-lain. Ini kurang lebih sama dengan tahun pertama perkuliahan program Bachelor, di mana para mahasiswa akan mempelajari berbagai mata kuliah umum. Associate’s Degree bisa digunakan sebagai kualifikasi untuk melanjutkan program studi bergelar Bachelor. Jadi jika kamu berencana mengambil gelar Bachelor di masa mendatang, jangan lupa memastikan bahwa program Associate’s Degree yang kamu ambil bisa mentransfer kredit ke program Bachelor yang kamu minati. Bila proses ini berjalan lancar, kamu hanya butuh kuliah 2 tahun lagi untuk mendapatkan gelar Bachelor. Setelah memahami arti Associate Degree, kamu bisa mencari berbagai programnya di sini. Apa Itu Diploma? Pengertian Diploma di luar negeri agak berbeda dengan di Indonesia. Bila di Indonesia ada program D1 hingga D3, atau bahkan D4, definisi di luar negeri mengenai Diploma degree adalah suatu sertifikat yang menyatakan bahwa seorang mahasiswa telah menyelesaikan suatu kursus / program yang bersifat kejuruan seperti desain, farmasi, teknik dan sejenisnya. Berbeda dengan Associate's Degree yang hanya diberikan oleh community college atau universitas, Diploma di luar negeri dapat diberikan oleh SMA, tempat kursus, atau trade college. Selain itu, program bergelar Diploma mengajarkan bidang yang spesifik dan hanya berfokus pada bidang tersebut. Durasi program bergelar Diploma bisa berkisar antara satu hingga dua tahun. Kamu bisa menelusuri tautan ini untuk mengetahui berbagai jenis program Diploma di luar negeri. Pilih Associate’s Degree atau Bachelor? Bingung cara memilih antara program bergelar Associate’s Degree atau Bachelor? Pemilihan ini perlu disesuaikan dengan apa yang ingin kamu capai di masa depan. Faktor-faktor berikut mungkin bisa menjadi bahan pertimbangan mengenai gelar mana yang cocok untukmu 1. Durasi Program Di Amerika, program Associate’s Degree terdiri dari 60 kredit jam pelajaran dan dapat diselesaikan dalam waktu 2 tahun, sedangkan Bachelor terdiri dari 120 kredit dan dapat diselesaikan dalam waktu 3-4 tahun. Seperti yang telah disebutkan di atas, Associate’s Degree dapat ditransfer ke gelar Bachelor. 2. Biaya Biaya program Associate’s degree bisa 2 hingga 3 kali lipat lebih murah dari program Bachelor. Jika kamu merencanakan dengan baik, kamu bisa menghemat biaya kuliah dengan cara ini ambil program Associate's degree terlebih dahulu, lalu transfer untuk melanjutkan ke program Bachelor. Penjelasan terperinci mengenai taktik ini bisa kamu baca di sini. Selain hemat biaya kuliah, pengalaman kuliahmu juga akan lebih beragam. Kamu bisa merasakan belajar di di lingkungan universitas yang formal dan juga di community college yang lebih informal. 3. Persyaratan Masuk Persyaratan masuk untuk program Associate’s Degree lebih mudah daripada program Bachelor. Biasanya pelajar yang belum memenuhi syarat untuk diterima masuk langsung ke program Bachelor bisa disarankan oleh universitas untuk mengambil Associate’s Degree terlebih dahulu. 4. Jenis-jenis Associate Degree Terdapat empat jenis Associate's degree AA Associate of Arts, AS Associate of Science, AAA Associate of Applied Arts dan AAS Associate of Applied Science. Gelar AA dan AS lebih dikhususkan untuk mahasiswa yang berencana untuk melanjutkan ke tingkat Bachelor. Sementara gelar AAA dan AAS lebih berfokus pada keahlian kejuruan / vokasional dan mempersiapkan mahasiswa untuk karir tertentu. 5. Karir Yang Ingin Ditekuni Kamu perlu mempertimbangkan bidang karir apa yang ingin kamu tekuni di masa depan. Perlu diketahui, tidak semua pekerjaan membutuhkan gelar Bachelor. Contohnya, 10 pekerjaan ini ternyata hanya membutuhkan gelar Associate’s degree. Selain itu, program bergelar Bachelor memiliki cakupan kurikulum yang lebih umum. Jadi terkadang para lulusan program tersebut perlu mengikuti pelatihan atau kursus tertentu sebelum mereka bisa mulai bekerja. Untuk mendapatkan gambaran tentang prospek kerja dari suatu bidang karir, kamu bisa mulai mencari informasi di sini. Semoga informasi di atas bisa membantu perencanaan studimu! Jangan lupa bahwa kamu juga bisa membaca berbagai panduan yang telah kami susun mengenai kuliah di luar negeri. Pastikan kamu follow semua kanal media sosial Hotcourses Indonesia untuk mendapatkan berita pendidikan internasional terbaru dan informasi terkini dari berbagai universitas di Inggris. Mau tanya-tanya soal kuliah di luar negeri? Langsung saja daftar untuk konsultasi GRATIS dengan konselor IDP yang selalu siap membantu mewujudkan impianmu untuk berkuliah di luar negeri. BACA JUGA JENIS GELAR/KUALIFIKASI PENDIDIKAN TINGGI DI AUSTRALIA MEMULAI KULIAH DI LUAR NEGERI DARI KAMPUS INDONESIA TIPS MEYAKINKAN ORANG TUA UNTUK KULIAH DI LUAR NEGERI PROSPEK PASCA-STUDI DI INGGRIS, KANADA, AUSTRALIA DAN AS Sumber
UNIVERSITAS- UNIVERSITAS LUAR NEGERI YANG MENAWARKAN D3/D4 ke S2. Untuk mengetahui lebih dalam lagi, universitas mana saja yang memiliki program alternatif yang bisa mengakomodasi lulusan D3/D4 untuk bisa kuliah ke luar negeri langsung S2, para mahasiswa Indonesia sebaiknya bertanya pada sumber yang terpercaya dan lembaga ahli pendidikan. 1. Teknik Informatika merupakan salah satu jurusan favorit yang memiliki prospek cerah. Berdasarkan data BAN-PT, saat ini terdapat 536 prodi Teknik Informatika yang tersebar di berbagai perguruan tinggi, dengan rincian 449 program sarjana S1 serta 87 program diploma D3. Nah, dari sekian banyak jurusan Teknik Informatika, ada 17 yang memiliki akreditasi A. Kalau kamu berminat dengan jurusan ini, wajib cek kampus dengan akreditasi terbaik. S1 Teknik Informatika di Perguruan Tinggi Negeri 1. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Tahun 2016 lalu, terdapat 1,108 peserta SBMPTN yang memilih prodi Teknik Informatika di UIN Sunan Kalijaga, dan hanya 30 orang yang diterima atau sekitar persen aja. Jurusan ini ada pada Fakultas Sains dan Teknologi dengan jalur masuk SNMPTN, SBMPTN, serta seleksi mandiri dengan ujian khusus. Kisaran biaya kuliah juta – juta 2. Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya Prediksi peluang masuk Teknik Informatika ITS melalui SBMPTN adalah sekitar persen. Yup, berdasarkan data SBMPTN 2016, kursi yang tersedia adalah 54 sedangkan pendaftar berjumlah 2,079. Kampus yang hanya membuka program studi rumpun saintek ini, juga memiliki jalur penerimaan mandiri yang nilainya diambil dari skor SBMPTN. Di ITS, Teknik Informatika masuk dalam Fakultas Teknologi Informasi. Kisaran biaya kuliah Untuk SNMPTN dan SBMPTN 500 ribu – juta per semester tergantung kesanggupan ekonomi. Untuk seleksi mandiri 75 juta di awal dan juta per semester 3. Institut Teknologi Bandung Agak berbeda dengan ITS, di ITB prodi Teknik Informatika masuk ke Sekolah Teknik Elektro dan Informatika STEI. Untuk masuk ke sana hanya bisa lewat SNMPTN dan SBMPTN, nggak ada seleksi mandiri. Oya, di tahun pertama, maba akan masuk STEI terlebih dahulu. Baru lah pada tahun ke dua, mahasiswa akan memilih jurusan yang dikehendaki, dan jika lulus seleksi, bisa masuk prodi Teknik Informatika. Peluang masuk TI ITB lewat jalur SBMPTN berdasarkan data 2016 adalah persen. Ini lebih besar dari peluang di ITS dan UIN Sunan Kalijaga. Tapi kamu mesti ingat bahwa pada SBMPTN 2017 lalu nilai peserta tes yang memilih ITB prodi saintek adalah yang tertinggi. Sehingga standar skor SBMPTN yang dibutuhkan agar bisa lolos diperkirakan sangat tinggi. Kisaran biaya kuliah 10 juta per semester S1 Teknik Informatika di Perguruan Tinggi Swasta 4. Universitas Telkom, Bandung Di kampus yang memiliki mahasiswa dari berbagai negara ini terdapat Fakultas Teknik Informatika dengan prodi S1 dan S2 Teknik Informatika. Prodi ini termasuk jurusan yang terbilang baru dibuka, dengan tujuan mencetak pekerja bidang Information Communication Technology. Pendaftaran maba 2018 untuk jalur prestasi sudah dibuka dari SEKARANG lho periode 16 Oktober 2017 - 8 Desember 2017, dengan memasukkan nilai rapor semester 1-4. Selain itu, ada pula jalur tes tertulis. Kisaran biaya kuliah 25 juta di awal dan 9 juta per semester 5. Universitas Atma Jaya Yogyakarta Ada 4 jalur untuk bisa masuk ke kampus ini, yaitu jalur Unggulan melihat ranking, nilai rapor, serta prestasi non akademik, Antara tes tertulis sebelum UN, Reguler tes tertulis setelah UN, serta Program Seleksi Siswa Berprestasi dan Beasiswa PSSB khusus untuk sisw katolik, sedangkan beasiswa terbuka untuk umum. Untuk tahun akademik 2018/2019 sudah dimulai pendaftarannya sejak 2 Oktober lalu. Menurut UAJY, prodi Teknik Informatika kampus mereka merupakan nomor satu di Yogyakarta dan 10 besar di Indonesia. Di sini ada 3 peminatan jurusan TI yaitu Mobile Computing, Soft Computing, dan Enterprise Information System. Kisaran biaya kuliah 66 juta estimasi total biaya 8 semester pada 2017 6. Universitas Esa Unggul , Jakarta Di Universitas Esa Unggul, prodi TI berada di Fakultas Ilmu Komputer. Salah satu poin plus kampus ini adalah tersedianya berbagai fasilitas yang mendukung kegiatan perkuliahan. Sebagai gambaran, kegiatan kuliah yang ditawarkan di sana antara lain, Keamanan Informasi, Jaringan Mobile, Motivasi Usaha, Kecerdasan Buatan, Perusahaan Virtual, serta ada kerja praktik. Kisaran biaya kuliah juta di awal, bisa dicicil dan 9 juta per semester 7. Universitas Dian Nuswantoro , Semarang Kamu bisa menemukan prodi TI di Fakultas Ilmu Komputer Filkom. Ada 2 jalur Pendaftaran Mahasiswa Baru, yaitu melalui Penelusuran Minat dan Bakat jalur prestasi serta seleksi reguler. Untuk mendaftar, kamu bisa langsung ke kampus atau mengunjungi web-nya. Oya, Filkom Universitas DIan Nuswantoro juga bekerja sama dengan ITB dan ITS. Kisaran biaya kuliah 26 juta dibayar di awal/dicicil dan sekitar juta per semester 8. Universitas Surabaya Program studi ini mempelajari soal ilmu komputer, teknologi perangkat lunak, serta aplikasinya di dunia industri. Jadi studi di Teknik Informatika nggak cuma seputar konsep/teori, tapi juga penerapan praktis keilmuan tersebut. Di Ubaya, prodi ini berada di Fakultas Teknik. Untuk bisa masuk ke sana, ada jalur tanpa tes alias melihat prestasi yang pendaftarannya dibuka hingga pertengahan Desember, serta jalur dengan tes seperti umumnya, yang dibuka hingga Januari. Kisaran biaya kuliah 15 juta - juta di awal dan juta per semester 9. Universitas Islam Indonesia Nggak sedikit mahasiswa TI UII yang meraih prestasi di berbagai kompetisi teknologi dan ikutan pertukaran pelajar ke luar negeri. Jalur masuk prodi di Fakultas Teknologi Industri ini bisa dilakukan dengan tes PBT atau CBT, jalur prestasi, dan jalur hafiz Quran bagi calon maba yang hafal Al-Quran. 10. President University , Bekasi Prodi ini berada di Fakultas Ilmu Komputer. Ada 5 peminatan yang bisa dipilih mahasiswanya, yaitu Database Design, Networking, Programming, Web Design, dan Mobile Computing. 11. Universitas Gunadarma Kampus ini memang identik dengan bidang komputer. Sama seperti UII, di Gunadarma Teknik Informatika berada di Fakultas Teknologi Industri. Kisaran biaya kuliah 15 juta – 45 juta di awal dan sekitar 5 juta per semester. 12. Universitas Kristen Petra Ada 4 konsentrasi Teknik Informatika yang bisa dipilih setelah menyelesaikan 60 SKS di kampus ini, yakni Game Development, Mobile Application Development, Intelligent System, serta Data and Network Security. Teknik Informatika UK Petra bekerjasama dengan vendor IT ternama, seperti Cisco Cisco Networking Academy, Microsoft Microsoft IT Academy, Oracle Oracle University, dan Mikrotik Academy serta Idup Apple Developer. 13. Universitas Bina Nusantara Seperti Gunadarma, Binus adalah kampus yang identik dengan studi di bidang komputer dan teknologi. Nggak heran juga sih, mengingat kampus ini berawal dari sekolah komputer. Selain akademiknya yang menonjol, Binus juga banyak mencetak alumni hebat, seperti William Tanuwijaya alumni Teknik Informatika yang merupakan co-founder Tokopedia. Kisaran biaya kuliah 151 juta 14. Universitas Kristen Satya Wacana , Salatiga Prodi TI berada di Fakultas Teknologi Informasi. Mahasiswa bisa memilih Konsentrasi Jaringan Komputer Computer Network, Konsentrasi Aplikasi Mobile Mobile Application, dan Konsentrasi Rekayasa Web Web Engineering. Kisaran biaya kuliah 20 juta di awal dan sekitar juta per semester D3 Teknik Informatika Selain program Sarjana, kamu juga bisa memilih D3 Teknik Informatika. Dengan masa perkuliahan yang lebih singkat, prodi ini menitikberatkan pada skill dan bertujuan menghasilkan lulusan terampil yang siap kerja. Gelar yang akan diperoleh mahasiswa D3 Teknik Informatika adalah Ahli Madya Komputer 1. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Lulusannya diharapkan memiliki kompetensi bidang Pemrograman komputer Pengambangan sistem informasi dan teknologi berbasis data Pengembangan rekayasa perangkat lunak baik pada perangkat desktop, web, mobile, dan jaringan komputer. 2. Politeknik Negeri Bandung Lulusah PNB lulusan D3 TI biasanya akan bekerja sebagai Programmer Komputer, Software Quality Assurance Engineers dan Testers, Penulis Teknis, dan Desainer software/Developer Software, Aplikasi. 3. Universitas Telkom Seperti halnya program S1-nya, D3 Teknik Informatika di Universitas Telkom juga memperoleh akreditasi A. Di semester 1 dan 2 kamu akan mendapatkan kelas seperti Implementasi Algoritma, Literasi TIK, Pengantar Desain Website, Perancangan Antarmuka Aplikasi, dan lainnya. *** Youthmanual telah mengumpulkan ribuan informasi seputar profesi, program studi, kampus unggulan, serta panduan persiapan kuliah yang komprehensif dalam laman Eksplorasi. Baca selengkapnya di sini Baca juga Inilah Perbedaan Jurusan Teknologi Informasi, Teknik Informatika, Sistem Informasi, Ilmu Komputer, dan Teknik Komputer Jurusanku Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Pamulang, Husen Maulana Apa Jurusan yang Dicari Perusahaan Teknologi, Selain Teknologi Informasi, Teknik Informatika, dan Komputer? Cara Cepat dan Praktis Memilih Jurusan Kuliah Menjelang Detik-Detik Terakhir Seleksi Perguruan Tinggi sumber gambar Prospekdari lulusan d3 teknik mesin saat ini akan banyak diserap oleh perusahaan industri baik milik. Ternyata gelarnya macem macem ya. Singkatan gelar dan contoh menulis gelar d3 orang yang mengikuti pendidikan diploma satu d1 biasanya akan mendapatkan gelar ahli pratama atau ditulis dengan singkatan a p. Gelar Ahli Madya atau yang disingkat merupakan gelar yang diberikan kepada lulusan program pendidikan tinggi untuk jenjang Diploma Tiga D3. Pendidikan diploma tiga ini sendiri adalah jenjang pendidikan tinggi vokasi yang memiliki durasi kuliah selama tiga tahun enam semester, dengan bobot pembelajaran praktikum lebih besar daripada teori. Umumnya, kurikulum yang digunakan mahasiswa program D3 lebih mengutamakan pada pengembangan skill mahasiswanya. Pendidikan vokasi sendiri terbagi menjadi 4 jenjang, mulai dari Diploma Satu D1, Diploma Dua D2, Diploma Tiga D3, serta Diploma Empat D4. Angka pada masing-masing jenjang menunjukkan durasi kuliah yang harus diselesaikan, yakni mulai dari 1 tahun sampai 4 tahun, atau setara dengan sarjana. Gelar Ahli Madya Karena program studi yang bisa diambil pada jenjang Diploma Tiga sangatlah beragam, jenis dan penulisan gelarnya pun bermacam-macam. Secara umum, penulisan gelar mirip dengan penulisan gelar sarjana, di mana pada bagian belakangnya terdapat keterangan info program studi yang diambil. Contoh Penulisan Gelar Dalam menulis gelar di belakang nama harus sesuai dengan kaidah penulisan yang baik dan benar, untuk gelar berbagai jurusan itu berbeda. Format penulisan gelar di tulisa di belakang nama dan diikuti oleh inisial jurusan. misalnya gelar ahli madya Komputer penulisan yang benar adalah Akhmad Zakki, A, Pastikan penggunaan tanda koma dan titik sesuai, gunakan tanda koma , untuk memisahkan nama dengan gelar. berikut penulisan gelar pada jenjang Ahli Madya yang benar Program Studi Penulisan Gelar Akuntansi Analis Kesehatan Asuransi dan Aktuaria Teknologi Kulit Pelayaran Komputer Ilmu Komunikasi Gizi Farmasi Radiologi Perkeretaapian Kebidanan Fisioterapi Keperawatan Kesehatan Perumahsakitan Kesehatan Lingkungan Pariwisata Lalu Lintas Angkutan Jalan Manajemen Bandar Udara Manajemen Transportasi Laut Manajemen Transportasi Udara Manajemen Logistik dan Material Manajemen Industri dan Perdagangan Manajemen Informasi dan Dokumen Perpajakan Administrasi Keuangan dan Perbankan Okupasi Terapi Administrasi Perkantoran dan Sektretari Kepolisian Refkrasionis Optisien Rekam Medik dan Informasi kesehatan Teknik Elektromedik Penulisan Gelar Ahli Pratama Adapun untuk lulusan Diploma Satu D1 mendapatkan gelar Ahli Pratama atau disingkat Berikut adalah jenis gelar untuk lulusan D1. Program Studi Penulisan Gelar Pelayaran Pariwisata Komputer Administrasi Pajak Kepabeanan dan Cukai Penulisan Gelar Ahli Muda Sementara untuk lulusan Diploma Dua D2 mendapatkan gelar Ahli Muda atau disingkat Berikut adalah jenis gelar untuk lulusan D2. Program Studi Penulisan Gelar Pelayaran Perpustakaan Pendidikan Pendidikan Sekolah Dasar Pengujian Kendaraan Bermotor Penulisan Gelar Sarjana Terapan Untuk lulusan Diploma Empat D4 mendapatkan gelar Sarjana Terapan atau disingkat yang diikuti dengan inisial program studi yang diambil. Berikut beberapa gelar untuk Sarjana Terapan yang bisa ditemui di Indonesia. Program Studi Penulisan Gelar Pekerja Sosial Keperawatan Kebidanan Pariwisata Matematika dan Ilmu Alam Akuntansi Statistika Baca Juga Program Diploma Plus Sarjana Universitas BSI Tawarkan Kemudahan Raih Dua Gelar Seluruh gelar vokasi ini diatur oleh perguruan tinggi dan dapat ditulis di belakang nama seseorang yang berhak mendapatkan gelar tersebut. Nah, bagaimana Quipperian? Adakah gelar incaranmu di atas? Penulis Fatia Qanitat Editor Tisyrin Naufalty T PPNSGelar Industrial Advisory Board untuk Pengembangan Skill di Sektor Maritim. Malam Puncak Pemilihan Duta Kampus PPNS 2021. Facebook; D3 Teknik Kelistrikan Kapal. untuk mengembangkan teknologi kelistrikan kapal dan teknologi penunjangnya.
Quipperian, kamu mungkin masih bingung ya berapa tahun yang akan dihabiskan jika menempuh pendidikan di jenjang Diploma 3 D3? Seperti apa kurikulumnya? Apa gelar yang diperoleh? Lalu, bedanya apa dengan program D1, D2, D4, dan S1? FYI, secara umum, pendidikan di perguruan tinggi terbagi dua jenis Quipperian, yakni pendidikan vokasi dan non-vokasi. Pendidikan vokasi memberikan bekal keahlian terapan di bidang tertentu. Pendidikan ini dapat kamu peroleh melalui program D1, D2, D3, dan D4. Kemudian, pendidikan non-vokasi atau akademik membekali mahasiswa dengan penguasaan ilmu, teknologi, atau seni. Pendidikan ini dapat ditempuh melalui jenjang S1, S2, dan S3. Jenjang D3 biasanya banyak dipilih oleh mereka yang ingin cepat terjun ke dunia kerja. Apakah kamu termasuk yang berencana kuliah D3? Ketahui lebih jauh yuk tentang program ini! Kuliah D3 Berapa Tahun? Mahasiswa jenjang D3 harus menyelesaikan sebanyak 112 satuan kredit semester SKS. Normalnya, kuliah D3 dapat ditempuh selama 6 semester atau 3 tahun. Namun, maksimal mahasiswa diberi waktu hingga 5 tahun untuk menyelesaikan studinya. Memilih kuliah D3 dapat dikatakan langkah yang tepat jika kamu ingin cepat kerja. Lulusan D3 memang telah terbentuk sebagai tenaga siap kerja, mengingat sepanjang proses perkuliahan lebih banyak bergulat dengan praktik ketimbang teori. Kurikulum Kuliah D3 Komposisi perkuliahan di jenjang D3 terdiri dari 60% praktik dan 40% teori. Beberapa sumber bahkan menyebutkan porsi mata kuliah praktiknya mencapai 70%. Sedangkan di jenjang S1 berlaku sebaliknya. Hal yang sifatnya teoritis akan lebih banyak dipelajari dengan komposisi 60% teori dan 40% praktik. Pada semester satu, mahasiswa akan memperoleh beberapa mata kuliah dasar. Pada semester-semester selanjutnya, barulah mahasiswa akan bertemu mata kuliah utama. Saat menginjak semester 5, mahasiswa D3 akan ikut praktik kerja di industri secara langsung atau biasa juga disebut praktik kerja lapangan atau PKL. Syarat Kelulusan Kuliah D3 dan Gelar yang Didapatkan Kamu pasti sudah mengenal istilah skripsi sebagai syarat kelulusan kuliah di jenjang S1 bukan? Nah, jika memilih jenjang D3, kamu tak akan berhadapan dengan skripsi. Meskipun begitu, mahasiswa D3 tetap harus membuat semacam laporan ilmiah pada penyusunan tugas akhir, atau disingkat TA. Setelah menempuh seluruh SKS dan menyelesaikan TA, barulah kamu bisa lulus dan menyandang gelar Ahli Madya atau Perbedaan Kuliah D3 dengan D1, D2, D4, dan S1 Bagaimana? Sudah tergambar bukan seluk-beluk kuliah D3? Untuk memahami perbedaannya dengan jenjang D1, D2, D4, dan S1, kamu bisa melihatnya dari jumlah semester dan SKS serta gelar yang didapatkan. Dari segi jumlah semester dan SKS, program D1 memiliki beban 32 SKS yang dapat ditempuh 1 tahun atau 2 semester. Kemudian, program D2 64 SKS yang dapat dijalani dalam 2 tahun atau 4 semester. Program D4 dan S1 durasinya sama, yakni 4 tahun atau 8 semester. Perbedaannya adalah D4 merupakan pendidikan vokasi, sementara S1 adalah non-vokasi akademik. Beban SKS untuk D4 adalah 144 SKS, sedangkan S1 terdiri dari 144-160 SKS. Dari segi gelar, lulusan D1 akan meraih gelar Ahli Pertama atau sementara lulusan D2 gelarnya adalah Ahli Muda atau Bagaimana dengan lulusan D4 dan S1? Keduanya akan meraih gelar sarjana. Hanya saja, untuk lulusan D4 gelarnya adalah Sarjana Terapan Lulusan S1 mendapatkan gelar yang berbeda-beda sesuai bidang ilmunya, contohnya lulusan S1 Pendidikan meraih gelar sementara S1 Hukum akan mendapatkan gelar S. H. Cara Melanjutkan dari D3 ke S1 Program Ekstensi Apabila mahasiswa D3 ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang S1, maka dapat mengikuti program ekstensi atau disebut juga program alih jenjang. Saat mengikuti program ekstensi, mata kuliah yang sudah diperoleh saat kuliah di jenjang D3 tidak akan dipelajari lagi. Jadi, mahasiswa akan mempelajari mata kuliah yang belum didapatkan saat D3 atau mata kuliah yang perlu diperdalam lagi di bidang studi yang diambil. Secara umum, pilihan program studi S1 lebih sedikit daripada D3. Contohnya, untuk bidang Manajamen, di jenjang D3 terdapat berbagai pilihan seperti Manajemen Informatika, Manajemen Tata Boga, Manajemen Perpajakan, Manajemen Usaha Perjalanan Wisata, Manajemen Agribisnis, dan Manajemen Pemasaran. Oleh karena itu, sangat memungkinkan jika mahasiswa mengambil bidang studi yang tidak linier atau tidak sama di program ekstensi. Namun, semua kembali kepada kebijakan masing-masing perguruan tinggi ya! Yang perlu diingat, saat mengambil program studi yang tidak linier, maka mahasiswa harus mengambil mata kuliah lebih banyak sehingga dapat berpengaruh pada durasi kelulusan. Nah, itulah gambaran mengenai kuliah D3 serta perbedaannya dengan program lainnya. Setelah mendapat gambaran tersebut, tentu Quipperian akan lebih mudah menyesuaikan dalam menyusun rencana ke depannya. Setiap orang tentu memiliki kesiapan waktu dan finansial yang berbeda-beda. Kamu dapat menyesuaikan jenjang kuliah yang kamu pilih dengan kondisimu. Jangan lupa kunjungi Quipper Campus untuk melihat kampus mana saja yang menyediakan program D1, D2, D3, D4, dan S1! Penulis Tisyrin Naufalty T Editor Fatia Qanitat
.
  • r3z3mlolvq.pages.dev/487
  • r3z3mlolvq.pages.dev/104
  • r3z3mlolvq.pages.dev/553
  • r3z3mlolvq.pages.dev/695
  • r3z3mlolvq.pages.dev/698
  • r3z3mlolvq.pages.dev/152
  • r3z3mlolvq.pages.dev/37
  • r3z3mlolvq.pages.dev/764
  • r3z3mlolvq.pages.dev/395
  • r3z3mlolvq.pages.dev/178
  • r3z3mlolvq.pages.dev/959
  • r3z3mlolvq.pages.dev/685
  • r3z3mlolvq.pages.dev/679
  • r3z3mlolvq.pages.dev/822
  • r3z3mlolvq.pages.dev/982
  • gelar untuk d3 teknik